Logo Saibumi

Walikota Bandar Lampung Bunda Eva Resmikan Festival Karnaval Kerukunan Umat Beragama Kota Bandar Lampung

Walikota Bandar Lampung Bunda Eva Resmikan Festival  Karnaval  Kerukunan Umat Beragama Kota Bandar Lampung

Saibumi.com(SMSI), Bandar Lampung, Sabtu , 24 Agustus 2024 Forum Kerukunan Umat Beragama ( FKUB) Kota Bandar Lampung gelar Festival Karnaval Kerukunan Umat Beragama di Tugu Adipura Kota Bandar Lampung , Jalan Gotong Royong Tanjung Karang Pusat, Enggal Kota Bandar Lampung. Karnaval ini merupakan Festival Seni Budaya Lintas Agama Kota Bandar Lampung tahun 2024 serta Deklarasi Damai Kota Bandar Lampung yang diikuti pula oleh pemuka agama serta Forkompimda, diresmikan oleh Bunda Eva Walikota Bandar Lampung. 

 Kegiatan ini diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama. Dimeriahkan dengan penampilan tradisional kostum Lampung diperagakan oleh muli mekhanai Kota Bandar Lampung, pawai karnaval dengan tema Bhineka Tunggal Ika oleh seluruh tim FKUB, selanjutnya berturut - turut pawai karnaval dengan tema " Bulan Sabit" Dari FKUB Islam, pawai karnaval dengan tema " Halo Kristus" oleh FKUB Kristen, pawai karnaval dengan tema " Menjadi Katolik Sejati, dan Indonesia Sejati " oleh FKUB Katolik, karnaval dengan tema "Borobudur " dari FKUB Budha, karnaval dengan tema " Poleng" dari FKUB Hindu, dan tema " 1001 Pesona Bandar Lampung oleh Masyarakat Umum. 

BACA JUGA: Merasa Dirugikan, Selebgram di Lampung Laporkan Sesama Influencer

 Disemangati dengan Paduan Suara Single Kerukunan Agama diikuti seluruh peraga kostum Karnaval dengan menghidupkan Flash di sesi " Malam Harmonisasi " serta acara hiburan. 

Turut hadir Pastor Philipus Suroyo dari Tim Kerawam dan Bapak Agustinus Warso FKUB Katolik Kota Bandar Lampung. Saat ditemui Bapak Agustinus Warso menyampaikan " Kerukunan umat beragama harus senantiasa dibangun terus menerus digelorakan. Umat Katolik harus berani keluar dari zona nyaman. Hidup keagamaan tidak cukup dengan kegiatan yang bersifat liturgis saja namun harus turun menyatu menyapa dengan umat lain berbaur hidup secara riil bermasyarakat berbangsa, dan bernegara. Momen Karnaval ini merupakan salah satu. Media untuk mewartakan nilai - nilai yang diemban oleh umat Katolik. Partisipasinya dalam Karnaval sebagai mengejawantahkan misi Pastoral Keuskupan Tanjungkarang di tahun ke VII ini terkait dengan budaya yang menjadi kekuatan kita sehingga beriman Katolik tidak menghilangkan berbagai budaya dimana kita dilahirkan, serta budaya dimana kita hidup termasuk budaya Lampung." Tandas Bapak Agustinus Warso. 

Sedangkan Pastor Philipus Suroyo yang akrab disapa " Romo Roy " menyampaikan " Keikut sertaan kita ini sebagai bukti keinginan kita untuk senantiasa hidup rukun dan peduli kepada sesama. Tujuan Festival Seni Budaya Lintas Agama ini antara lain meminimalisir kemungkinan terjadi gesekan antar masyarakat dengan membawa suku dan Agama mengingat Kota Bandar Lampung dihuni oleh berbagai suku dan agama yang berbeda dari jumlah penduduk yang mencapai satu jutaan. Serta meningkatkan toleransi antar umat beragama, menumbuhkan apresiasi masyarakat terhadap seni budaya yang bernuansa agama hal ini sejalan dengan Tahun Ardas ke VII Keuskupan Tanjungkarang yakni Tahun Cinta Budaya dan Kaderisasi Cinta Tanah Air. " Pungkasnya.

Romo Roy juga memberikan apresiasi sekaligus ucapan proficiat pada rasul - rasul awam umat Katolik yang terlibat dalam Festival Budaya lintas agama ini dan berharap semakin tumbuhnya rasa nasionalisme serta toleransi sehingga terwujud

persaudaraan, perdamaian, harmonisasi di tengah keberagaman. 

Romo Roy juga menambahkan " Bahwa perbedaan itu bukan sebuah ancaman tetapi anugerah dari Allah yang patut kita syukuri, dan rayakan bersama. Festival Budaya lintas agama ini menjadi ajang mengungkapkan bahwa kami adalah sungguh - sungguh 100℅ Katolik dan sekaligus 100℅ Indonesia. Kami mau mencoba mengungkapkan keberimanan dan keberagaman adalah konteks Keindonesiaan yang kaya akan budaya serta kearifan lokal, berbagai macam nilai- nilai yang tumbuh dibawa oleh tradisi yang ada. Dengan demikian lewat selebrasi Karnaval ini kami mau bersama - sama dengan yang lain , mereka adalah sahabat, saudara, rekan perziarahan. Rekan - rekan musafir yang sama - sama berjuang untuk menuju satu tujuan yang sama yakni Shalom, damai, sukacita kebersatuan dengan Allah Yang Maha Esa. 

Semoga melalui Karnaval ini semakin tumbuh kesadaran dan komitmen bahwa setiap orang diutus untuk sama - sama menjaga persaudaraan. Sebab kerukunan dan perdamaian adalah kebutuhan bersama lintas agama, budaya, dan suku terlebih mereka yang mempunyai komitmen untuk gerakan kemanusiaan. Kedepan diharapkan kita bisa saling bersinergi terus menerus, berkolaborasi, berjejaring, tetap merawat, dan menjaga Indonesia agar tetap maju, jaya, harmoni. Menjaga persatuan, kerukunan, dan perdamaian di tengah keberagaman dari bumi Lampung untuk Indonesia jaya Indonesia maju." Tandasnya lagi

BACA JUGA: Merasa Dirugikan, Selebgram di Lampung Laporkan Sesama Influencer

Saibumi.com

merupakan portal berita Indonesia, media online Indonesia yang fokus kepada penyajian berbagai informasi mengenai berita online Indonesia baik dalam bentuk news (berita), views (artikel), foto, maupun video.