Logo Saibumi

PKM Hibah ITERA: Diversifikasi Makanan Gizi Seimbang Pencegah Stunting di Desa Sukabanjar

PKM Hibah ITERA: Diversifikasi Makanan Gizi Seimbang Pencegah Stunting di Desa Sukabanjar

Saibumi.com(SMSI), Pada hari kamis, 22 Agustus 2024. Tim PkM Hibah Institut Teknologi Sumatera (ITERA) dari Program Studi Farmasi dan Teknologi Pangan berkolaborasi dengan dosen Program Studi Farmasi Universitas Lampung menyelenggarakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan Judul “Diversifikasi Makanan Gizi Seimbang Dari Hasil Pertanian Desa Sukabanjar, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran Sebagai Pencegah Stunting” di Desa Sukabanjar.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat disambut hangat oleh bapak Sunarto selaku kepala desa Sukabanjar dan dihadiri oleh 31 peserta. Dalam sambutannya, Bapak Sunarto selaku kepala desa Sukabanjar menyatakan bahwa adanya kegiatan ini sangat bermanfaat sekali bagi warga desa untuk menambah pengetahuan warga sekaligus keterampilan dalam pemanfaatan hasil pertanian di Desa Sukabanjar untuk pencegahan stunting.Terdapat 3 sesi dalam kegiatan ini, yaitu pada sesi pertama diisi dengan pemaparan materi mengenai Pencegahan Stunting yang disampaikan oleh apt. Ihsanti Dwi Rahayu S. Farm., M.S. Farm., selaku dosen Farmasi UNILA. Sesi kedua yaitu pengenalan tentang produk pangan yang mengandung protein tinggi bisa diperoleh dari hewani (daging, telur, dll.) maupun nabati (seperti kacang tanah, kacang kedelai) yang disampaikan oleh apt. Winni Nur Auli, S.Farm., M.S.Farm. Sesi ketiga dilanjutkan dengan kegiatan demo pembuatan produk pangan berupa nugget dan yoghurt. Pada proses demo ini diperagakan langsung oleh Tim Mahasiswa dan tim dosen ITERA. “Proses pembuatan yougurt diperlukan penambahan air jika menggunakan susu bubuk, namun jika menggunakan susu cair tidak perlu ditambahkan air dan wadah harus dalam keadaan steril”, ujar Bapak Syahrizal, S.Pt., M.Si selaku dosen teknologi pangan ITERA. Antusisme warga sangat tinggi selama kegiatan berlangsung dibuktikan dengan banyaknya warga yang mengajukan pertanyaan berulang kali tantang pembuatan produk diversifikasi pangan ini.
Melalui kegiatan ini, warga dapat memanfaatkan komoditas yang ada di Desa Sukabanjar yaitu kacang dan jagung sebagai bahan dalam pembuatan yougurt dan nugget sebagai pencegahan stunting.

BACA JUGA: Babak Baru, Pemilik Kios di Antasari Ajukan Protes: Penegakan Regulasi Disinyalir Tebang Pilih!

Saibumi.com

merupakan portal berita Indonesia, media online Indonesia yang fokus kepada penyajian berbagai informasi mengenai berita online Indonesia baik dalam bentuk news (berita), views (artikel), foto, maupun video.

Newsletter Saibumi

BERLANGGANAN BERITA