Saibumi.com (SMSI), Pernahkah Anda menerima pesan elektronik atau pesan teks yang mengarahkan Anda untuk mengklik tautan tertentu? Jika iya, sangat disarankan untuk tidak melakukannya. Tindakan ini penting karena tautan tersebut mungkin saja berpotensi mengambil data pribadi maupun pekerjaan Anda atau bahkan mengakses rekening Anda. 

Fenomena di atas dikenal sebagai phising, yang merupakan jenis kejahatan cyber yang sering terjadi di dunia maya. Salah satunya dengan menggunakan VPS Indonesia yang dilengkapi dengan fitur keamanan untuk membuat website yang aman dari serangan cyber seperti phising. Meskipun phising bukanlah fenomena baru, namun masih menjadi salah satu ancaman yang paling umum terjadi saat ini. 

BACA JUGA: Komisi 1 DPR RI Tegaskan Bahwa Pembahasan RUU Penyiaran Belum Final

Lalu, langkah seperti apa yang harus dilakukan untuk mengatasi phising yang berpotensi mengganggu aktivitas online Anda? Sebelum masuk ke pembahasan tersebut, mari kenali terlebih dulu apa itu phising.

Mengenal Apa Itu Phising

Phising merupakan salah satu bentuk kejahatan di dunia maya yang dilakukan dengan cara menipu korban untuk memperoleh informasi atau data penting dari mereka. Serangan ini bertujuan untuk mencuri data pribadi dan sensitif, seperti nama lengkap, nomor identitas, alamat, dan bahkan informasi login (username, password), serta data keuangan.

Asal usul istilah "phising" berasal dari kata "fishing" dalam bahasa Inggris yang artinya "memancing". Hal ini sesuai dengan cara para pelaku phising menjalankan aksinya. 

Dalam proses phising, pelaku akan berpura-pura menjadi entitas yang dapat dipercaya, seringkali dengan menyamar sebagai institusi resmi. Mereka akan membuat situs web dan surel yang sangat meyakinkan, membuat korban percaya bahwa itu adalah situs resmi yang layak dipercaya dan akhirnya memberikan informasi pribadi mereka dengan sukarela.

Informasi yang berhasil diperoleh oleh pelaku phising dapat digunakan untuk berbagai kegiatan kriminal, seperti penipuan atau perdagangan data ilegal. Phising menjadi ancaman serius yang merambah berbagai sektor, termasuk keuangan, teknologi, ritel, dan masih banyak lagi.

Cara Mengatasi Serangan Phising

Dengan maraknya serangan phising yang ada saat ini, penting untuk mengetahui bagaimana cara untuk menghindarinya. Berikut beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk mengatasi serangan phising:

1. Selalu Memperbarui Software

Penting untuk selalu menjaga software Anda, termasuk browser dan platform website, agar tetap terupdate. Pembaruan tersebut tidak hanya meningkatkan keamanan, namun juga menutup celah yang bisa dimanfaatkan oleh hacker phising.

Pembaruan software secara rutin, seperti browser dan platform website, memperkuat keamanan dan mengurangi risiko serangan malware atau pencurian data oleh pihak tidak bertanggung jawab.

1. Perhatikan Email dan Website Palsu

Selain melakukan update pada software yang Anda gunakan, penting juga untuk tetap waspada terhadap email dan website palsu saat menghadapi phising. Saat menerima email, penting untuk memeriksa pengirimnya dan mencocokkannya dengan institusi yang disebutkan. Verifikasi domain email dengan situs web resmi melalui mesin pencari.

Jika menerima email terkait transaksi atau undian yang tidak dikenali, sebaiknya diabaikan. Hindari mengklik tautan dalam email jika sumbernya tidak dapat dipercaya. Saat mengunjungi website, pastikan itu resmi sebelum mengisi formulir pribadi. Website phising sering meminta informasi langsung saat dibuka.

1. Pemakaian SSL yang Paling Update

Salah satu metode efektif dalam menghadapi phising adalah dengan memanfaatkan SSL (Secure Socket Layer). SSL berperan dalam melindungi transaksi online melalui enkripsi data, membuat website menjadi lebih aman dari upaya phising oleh hacker. Bagi pemilik website bisnis, penggunaan SSL menjadi penting karena seringkali melibatkan pengolahan data sensitif dari pelanggan.

Penggunaan SSL dapat memastikan keamanan website. Beberapa penyedia hosting bahkan menawarkan SSL gratis, namun opsi berbayar juga tersedia untuk tingkat keamanan yang lebih tinggi. Sebagai konsumen, penting untuk memastikan transaksi dilakukan melalui website yang aman dengan mengecek keberadaan protokol HTTPS pada URL.

Kesimpulan

Langkah-langkah untuk mengatasi serangan phising menjadi kunci penting dalam mempertahankan keamanan online. Untuk mengatasinya, pembaruan software secara teratur menjadi salah satu langkah penting. Langkah ini tidak hanya meningkatkan keamanan, tetapi juga menutup celah yang dapat dieksploitasi oleh hacker.

Selain itu, waspada terhadap email dan website palsu sangat penting. Periksa pengirim email dan verifikasi domain dengan situs resmi untuk menghindari jebakan phising. Pemakaian SSL yang terbaru juga sangat dianjurkan untuk melindungi data sensitif dari serangan hacker.

Dengan meningkatnya serangan phising, pemahaman akan risiko dan langkah-langkah untuk menghindarinya menjadi semakin penting. Kesadaran akan keamanan online dan tindakan pencegahan yang tepat dapat membantu melindungi Anda dari ancaman phising yang terus berkembang. Gunakan layanan dari Nevacloud untuk solusi keamanan online yang lebih baik.

BACA JUGA: Komisi 1 DPR RI Tegaskan Bahwa Pembahasan RUU Penyiaran Belum Final