Logo Saibumi

Pastor Adrianus Satu Manggo: Legio Maria Tidak Kelihatan Tetapi Ada, Tidak Terdengar Tetapi Terasa. Teruslah Berdoa.

Pastor Adrianus Satu Manggo: Legio  Maria Tidak Kelihatan Tetapi Ada, Tidak Terdengar Tetapi Terasa. Teruslah Berdoa.

Saibumi.com (SMSI), Lampung Selatan - "Pada saat disalibkan Yesus selalu ingat pada kita, bahkan ibu - Nya diserahkan pada kita. Kita sering lupa pada Bunda Maria. Kalau ada masalah baru datang pada Bunda Maria. Setelah dipenuhi lupa. Untung ada Legio Maria yang tidak pernah lupa pada Bunda Maria". Ucapan ini disampaikan oleh Vikaris Jenderal Keuskupan Tanjungkarang Adrianus Satu Manggo Pr dalam Homilinya saat acara Acies Legio Maria Kuria Lampung Ratu Damai yang digelar di Gereja Keluarga Kudus, Sidomulyo Senin, 11 Maret 2024. Setelah prosesi perarakan Patung Bunda Maria dilakukan diawal acara.


"Kadang Bunda Maria bukan disibukkan karena mau menghormati Anak- Nya ikut dalam Perayaan Ekaristi akan tetapi disibukkan oleh umat yang masih berdoa Rosario disaat Perayaan Ekaristi sudah berlangsung. Memanggil- manggil Bunda Maria minta didoakan, atau doa untuk Bunda Maria sering dipakai untuk obat tidur, bagi mereka yang susah tidur agar bisa mengantuk dan tertidur, lalu ditinggal tidur."

 

BACA JUGA: Siapa Bakal Calon Gubernur Lampung 2024 - 2029 Pilihan Anda ?

"Gereja Katolik harus bersyukur ada Kelompok Legio Maria. Penyerahan Bunda Maria pada kita adalah sebuah panggilan untuk kita. Allah tidak pernah tinggalkan kita. Legio Maria di panggil untuk peduli pada sesama." Tandasnya.

"Bahagia, sejahtera, selamat untuk Acies. Anda luar biasa meski tidak biasa di luar." Tandasnya lagi.

 

Acies Legio Maria Kuria Lampung Ratu Damai ini dihadiri antara lain oleh Legioner Maria, Senatus, dan Presidium yakni 113 Legioner Senior, dan 216 Legioner Junior, Totalnya 329 legioner. Acies 2024 dihadiri pula Senatus Jakarta: 2 Komisium Palembang : 4 Para undangan dan Kelompok Devosional serta Pendamping dan anak-anak BIA/BIR juga umat setempat.

Mengusung tema "inilah Ibumu " ( Yoh 19 : 27 ) Membawa Maria kepada Dunia ( Buku Pegangan LM Bab. 5 poin 7 ).

 

Para legioner ini juga mengucapkan Pembaruan Janji yang didahului para imam. Kemudian dilanjutkan dengan Perayaan Ekaristi. Usai Perayaan Ekaristi dilanjutkan dengan ramah tamah dan pentas seni.

Ketua Kuria Lampung Ratu Damai Y Suharyono saat ditemui menyampaikan bahwa Acies Legio Maria ini digelar satu tahun sekali setiap tanggal 25 Maret bersamaan dengan Hari Raya Kabar Sukacita, pelaksanaannya berdekatan dengan tanggal tersebut, bisa sebelum dan sesudah tanggal 25 Maret. Tujuannya agar dapat mengikuti Upacara Syukur berkumpulnya para Legioner aktif dan Auksilier ( Legioner tidak aktif ) untuk memperbaharui penyerahan diri dan mengucapkan janji kesetiaan kepada Bunda Maria.

 

"Aku adalah milikmu ya Ratu dan Bundaku , dan segala milikku adalah kepunyaanmu. Harapannya agar para Legioner dapat menerima kekuatan dan berkat Tuhan melalui pengantara Bunda Maria. Mendapat energi baru. Setia taat melakukan tugas perutusan." Tandasnya.

Sedangkan Wakil Ketua Kuria Lampung Susan mengatakan "Bersatu bersama Bunda Maria berarti bersatu pula bersama Yesus Kristus. Sukacita yang kita peroleh saat menghadirkan Bunda Maria di manapun kita berada merupakan anugerah kesatuan kita bersama Yesus Putra- Nya." Papar Susan.

 

BACA JUGA: Siapa Bakal Calon Gubernur Lampung 2024 - 2029 Pilihan Anda ?

Saibumi.com

merupakan portal berita Indonesia, media online Indonesia yang fokus kepada penyajian berbagai informasi mengenai berita online Indonesia baik dalam bentuk news (berita), views (artikel), foto, maupun video.

Newsletter Saibumi

BERLANGGANAN BERITA