Logo Saibumi

Kapan Sebaiknya Roller CVT di Ganti

Kapan Sebaiknya Roller CVT di Ganti

Saibumi.com, BandarLampung - Jangan nunggu sampai peyang untuk mengganti roller yang ada di CVT motor matic. Sebab, kalau roller sampai peyang bisa bikin keausan merembet kemana-mana. Mulai dari bikin v-belt retak sampai jalur rumah roller yang terkikis (ngemal) bisa terjadi akibat membiarkan roller aus. Kapan sih sebaiknya roller CVT motor matic diganti?

 

        "Penggantian roller sebaiknya dilakukan bersamaan juga dengan penggantian v-belt," buka andri, mekanik bengkel Tdm Kalianda. Kalau berdasarkan saran pabrikan, penggantian v-belt berserta roller dilakukan pada interval 25 sampai 27 ribu kilometer pemakaian.  

BACA JUGA: Jangan Lewatkan Kesempatan Beli Motor Gratis Perpanjang SIM di TDM Radin Intan

    

      Tapi memang bisa kuat sampai 25 ribu kilometer, tapi untuk roller biasanya umur pakai 10 sampai 12 ribu kilometer sudah mulai peyang," ujar pria tersebut. Namun contoh di atas kalau motor maticnya sering bawa beban berat. Bagaimana kalau roller sudah berumur 10 sampai 12 ribu kilometer belum peyang alias masih mulus? "Tapi kalau umur 10 sampai 12 ribu kilometer rollernya masih bagus, ya biasanya kami cuma bersihkan untuk perawatan," pungkasnya.(SB05)

BACA JUGA: Jangan Lewatkan Kesempatan Beli Motor Gratis Perpanjang SIM di TDM Radin Intan

Saibumi.com

merupakan portal berita Indonesia, media online Indonesia yang fokus kepada penyajian berbagai informasi mengenai berita online Indonesia baik dalam bentuk news (berita), views (artikel), foto, maupun video.

Newsletter Saibumi

BERLANGGANAN BERITA