Saibumi.com (SMSI), Bandar Lampung - Seorang pelajar asal Indonesia di Australia viral setelah memberikan kritik terhadap kemajuan Provinsi Lampung. Pria tersebut bernama Bima dengan TikTok atas nama @awbimaxreborn.

Bima menjadi sorotan setelah memaparkan presentasi dengan judul "Alasan Lampung Gak Maju-maju."

BACA JUGA: Terungkap! Ketua KPK Firli Bahuri Ternyata Lakukan 8 Pelanggaran Kode Etik Ini

Kali ini, Bima merasa dirinya terintervensi, hal tersebut tertuang dalam story media sosial Instagram miliknya. 

"Banyak banget media yang mengintai gw, sampe Bupati, DPR, Gubernur semua ada di sini (sosial medianya) gw kasih tau elu ya nunik, elu bilang mau tabayun niatnya baik," tulisnya dikutip, Sabtu (15/4/2023). 

"Eh kalau mau niat baik seharusnya elu yang datang ke rumah juga. Bukan bokap gw yang disuruh dateng, ada camat, dan ternyata yang datang ke rumah gw itu wakil bupati lampung timur. Pokoknya ada alasan tertentu yang membuat bupati Lampung timur enggak berani dan segan datang ke rumah gw. Gw gak tau kenapa. Kira-kira gitulah," ungkapnya. 

"Terus setelah ketemu ternyata bukan wakil bupati yang ngomong, dia malah nelpon gubernur provinsi Lampung yang ngomong sama bokap gw langsung lewat telepon," jelasnya. 

"Jadi si wakil bupati ini telpon langsung gubernur Lampung si Arinal, terus telponnya dikasih ke bokap gw, bokap gw dibilang gak jadi didik anak, bakal memproses kasus ini lebih dalam. Intinya gw udah kalah, elu yang punya Lampung, elu yang pemimpinnya, gw diintervensi bisa apa," tegasnya. 

"Gw kalau pulang ke Indonesia tetap aja jadi masalah, hidup gw gak aman. Hidup gw gak tenang gitu, dan yang mengancam gw itu provinsi Lampung. Kalau pun gw pulang ke Indonesia bakal terancam dong, tau lah intel dimana-mana, tukang bakso dimana-mana," ujarnya. 

Menanggapi hal tersebut, Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim menyampaikan, pihaknya tidak sama sekali mengintervensi Bima, malah pihaknya ingin menjaga Bima agar merasa aman. 

"Lagi nelpon Bang Nover (Anggota DPRD Lampung Timur) bang itu ada orangtuanya (Bima) anak yang di Australia si bima, itu katanya dia bikin video orang tua nya terancam. Abang tolong datangi kerumahnya bilang aman, kita backup, semua orang boleh kritik," jelas Nunik (Sapaan Wagub Lampung) dalam Instagram resminya. 

"Kalau bisa malam ini (Jumat, 14 April 2023) datang ke rumahnya bang, maksimal besok. Sampaikan ke orang tuanya jangan takut dan khawatir. Kita siap backup jika merasa terancam, jangan khawatir koordinasikan dengan temen-temen disana. Kalau bisa temui dan komunikasikan dengan pak bupati. Titip, dibantu biar merasa aman," pesannya. 

"Jangan khawatir semua orang boleh kok kritik, kalau enggak ada bahasa yang tidak pas, cukup kita benerin aja. Tapi semua orang bebas mengkritik karena kita berdemokrasi. Tolong dibantu ya bang, nanti saya terima juga," pungkasnya. (*)

BACA JUGA: Terungkap! Ketua KPK Firli Bahuri Ternyata Lakukan 8 Pelanggaran Kode Etik Ini