Saibumi.com (SMSI), Pesawaran - Kunjungan wisatawan selama periode libur Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriyah tahun 2024 ke sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, melonjak sebesar 5 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pesawaran, Anggun Saputra, yang mewakili Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona.

BACA JUGA: Polda Lampung Catat Ada Sebanyak 63 Kasus Kecelakaan Selama Operasi Ketupat Krakatau 2024

Anggun menyatakan bahwa peningkatan jumlah pengunjung wisata dipengaruhi oleh masa libur yang lebih panjang tahun ini, mencapai 10 hari.

"Masa libur yang lebih panjang pasti berpengaruh. Jika dibandingkan dengan hari biasa, kenaikannya mencapai 5 persen," ujar Anggun pada Selasa, 16 April 2024.

Data resmi tentang jumlah pengunjung akan dapat dilihat dari rekapan pada hari kerja.

Selain itu, para pengunjung wisata diharapkan dapat berkontribusi sebesar lima ribu rupiah untuk mendapatkan asuransi dalam berwisata. Hal ini sejalan dengan slogan "berwisata aman dan dijamin keselamatan jiwanya" yang dicanangkan oleh pemerintah daerah. Menurut Anggun, asuransi tersebut memberikan perlindungan bagi keselamatan jiwa para pengunjung.

Di sisi lain, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pesawaran, Ahmad Syafei, menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan personel untuk menghadapi angkutan barang yang melintas di kawasan wisata selama liburan Hari Raya Idul Fitri.

Petugas juga disiapkan untuk melakukan pemeriksaan manifest kapal di Pelabuhan Ketapang, guna memastikan bahwa kapal yang berlayar telah memenuhi standar keamanan.

Ahmad juga mengimbau para wisatawan untuk memeriksa kendaraannya agar dalam keadaan sehat dan siap untuk digunakan, serta membawa perlengkapan yang cukup.

"Pastikan juga bahan bakar cukup untuk melintas di area-area wisata," tuturnya.

Dengan demikian, upaya ini diharapkan dapat memastikan keselamatan dan kenyamanan para pengunjung selama liburan di Kabupaten Pesawaran.

BACA JUGA: Polda Lampung Catat Ada Sebanyak 63 Kasus Kecelakaan Selama Operasi Ketupat Krakatau 2024