Logo Saibumi

Jangan Memanaskan Motor Dalam Ruangan! Ini Alasannya

Jangan Memanaskan Motor Dalam Ruangan! Ini Alasannya

Saibumi.com, Bandar Lampung-Memanaskan mesin motor masih menjadi sebuah 'ritual' yang masih dijalankan oleh sebagian masyarakat. Hal tersebut penting dilakukan, agar oli bisa bekerja melumasi semua komponen yang berada di dalam mesin.

Meski demikian, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan selama memanaskan kendaraan salah satunya terkait tempat. Pemilihan lokasi yang lapang, dan sebaliknya jangan terlalu dekat dinding atau tembok.

Alasan tersebut memang lebih dikhususkan untuk kendaraan roda dua yang diproduksi saat ini. Pasalnya, pada saat pemanasan, otomatis lampu utama akan menyala jika mesin dinyalakan, pantulan cahaya didinding tembok dapat merusak atau membuat bagian mika pada lampu depan meleleh akibat terlalu panas.

BACA JUGA: Buat Kamu Yang Belum Kebagian, Beli Motor Honda Bisa Dapat 1 Unit Motor CB 150X

Bila posisi motor terlalu dekat tembok, maka tingkat panasnya akan memantul ke reflektor lampu itu sendiri.

Untuk durasinya juga jangan terlalu lama karena bisa mengakibatkan reflektor meleleh, dan menyebabkan bohlam putus. Cukup 3 sampai 5 menit.

Sesungguhnya mesin motor modern tidak perlu dipanaskan terlalu lama karena pada dasarnya komponen motor sudah siap bekerja ketika mesin dihidupkan.

Memanaskan motor sebaiknya jangan dilakukan di dalam ruangan. Sebab, gas buang kendaraan mengandung berbagai kandungan berbahaya bagi tubuh. Seperti gas karbon monoksida (CO), karbondioksida (CO2), dan timbal.

Panas yang dihasilkan tidak terbuang ke udara, malah akan mengumpul di dalam ruangan tersebut. Ini jelas berbahaya bila terhirup manusia, apalagi oleh anak-anak.

Itulah pentingnya memanaskan motor tidak didalam ruangan.(SB05)

BACA JUGA: Buat Kamu Yang Belum Kebagian, Beli Motor Honda Bisa Dapat 1 Unit Motor CB 150X

Saibumi.com

merupakan portal berita Indonesia, media online Indonesia yang fokus kepada penyajian berbagai informasi mengenai berita online Indonesia baik dalam bentuk news (berita), views (artikel), foto, maupun video.

Newsletter Saibumi

BERLANGGANAN BERITA