Logo Saibumi

Pertamina Bina Para Petani di Lampung Tengah Untuk Manfaatkan Kotoran Sapi Menjadi Biogas

Pertamina Bina Para Petani di Lampung Tengah Untuk Manfaatkan Kotoran Sapi Menjadi Biogas

Saibumi.com, Bandar Lampung - Pertamina terus memberikan dukungan kepada para petani di Desa Rejo Basuki Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah untuk memanfaatkan kotoran hewan menjadi biogas.

 

Pertamina mengajak sejumlah media untuk melihat secara langsung proses pembuatan biogas.

BACA JUGA: Sutarjo Peternak Lampung Tengah Bisa Berhemat Menghasilkan Biogas Jadi Mitra Binaan Pertamina

 

 

Perjalanan dari Bandar Lampung menuju Lampung Tengah memakan waktu sekitar 2 jam untuk menuju lokasi Desa Rejo Basuki Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah

 

 

Kedatangan sejumlah awak media disambut oleh sejumlah masyarakat yang sudah menunggu kehadiran media untuk mengajak dan melihat proses pembuatan biogas.

 

 

Berasal dari Kotoran sapi dari pemilik ternak Sutarjo ini mengaku dari kotoran sapi ia olah dan menjadi sangat bermanfaat dan dirinya menjadi mitra binaan Pertamina.

 

 

Sutarjo mengaku dengan memiliki 3 ekor sapi dapat dimanfaatkan kotoran hewan ternak sapi menjadi biogas ini telah dilakukannya sejak awal tahun 2023.

 

"awalnya saya tidak tahu jika kotoran sapi ini mengandung gas," ujar Sutarjo.

 

Atas informasi yang didapat dari pihak Pertamina, kotoran sapi bisa dijadikan alternatif untuk kebutuhan memasak sehari-hari.

 

" Dari Pertamina ini saya diberikan instalasi dan pelatihan cara mengolah kotoran tiga ekor sapi miliknya sehingga dapat menghasilkan gas untuk kebutuhan memasak," ujarnya.

 

 

Menurut Sutarjo dengan sudah terpasangnya intalasi biogas ini pihaknya merasa terbantu, bisa mengurangi biaya membeli gas LPG.

 

 

" Sebelum saya masak dengan beli 4 tabung gas ukuran 3 kilogram, dengan adanya intalasi biogas ini, saya tidak lagi membeli gas elpiji lagi, lumayan bisa menghemat pengeluaran, ujar Sutarjo lagi.

 

Lebih lanjut Sutarjo menjelaskan, selain untuk keperluan dapur, biogas ini juga dimanfaatkan untuk UMKM berupa pembuatan nasi tiwul.

 

Dirinya berharap bantuan seperti ini juga dapat diperoleh oleh seluruh petani di wilayahnya, sehingga kampung ini bisa menjadi desa energi berdikari sebagaimana program milik Pertamina.

 

" ya saat ini baru beberapa warga saja yang mendapatkan bantuan pembinaan dari Pertamina, diharapkan kedepan, semua warga yang ada di desanya bisa mendapatkan bantuan dari Pertamina.

 

Sementara itu, dikesempatan yang sama, Ketua Kelompok Wanita Tani Industri Kecil Menengah (IKM) Mulia Desa Rejo Basuki Kecamatan Labuhan Maringgai Lampung Tengah Titi mengaku biogas dari kotoran ternak sapi sudah dimanfaatkan sejumlah petani di desa ini.

 

"Kami merasakan manfaat biogas ini terutama untuk memasak dan juga pembuatan produk IKM berupa nasi tiwul, tepung singkong, kacang kulit dan lain - lain," ujar Titi.

 

Atas binaan pertamina, sambung Titi, IKM Mulia telah menghasilkan beberapa produk yang sudah dipasarkan hingga keluar Lampung.

 

Selain mendapatkan pelatihan, pembinaan dan pemasaran untuk produk IKM, lanjut Titi, sejumlah warga yang menjadi binaan Pertamina juga mendapatkan bantuan instalasi biogas.

 

"Kami diberikan bantuan instalasi dan pelatihan cara mengolah kotoran sapi miliknya sehingga dapat menghasilkan gas yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan memasak sehari-hari, juga limbah biogas kotoran sapi bisa dijadikan pupuk tanaman. " pungkasnya.(SB05)

BACA JUGA: Sutarjo Peternak Lampung Tengah Bisa Berhemat Menghasilkan Biogas Jadi Mitra Binaan Pertamina

Saibumi.com

merupakan portal berita Indonesia, media online Indonesia yang fokus kepada penyajian berbagai informasi mengenai berita online Indonesia baik dalam bentuk news (berita), views (artikel), foto, maupun video.

Newsletter Saibumi

BERLANGGANAN BERITA