Saibumi.com (SMSI), Jakarta, 27 Juli 2023 – Angka backlog hunian yang masih tinggi menjadi salah satu masalah yang perlu diperhatikan oleh para stakeholder perumahan di Indonesia. Menurut data Survei Sosio Ekonomi Nasional (Susenas), pada tahun 2022 backlog hunian mencapai 12,71 juta, dan provinsi Jawa Barat tercatat memiliki angka yang cukup tinggi dengan jumlah sebanyak 2,7 juta atau 21%.

Tingginya angka backlog hunian tersebut menjadi trigger bagi Perumnas sebagai satu-satunya BUMN pengembang perumahan untuk membangun dan mengembangkan kawasan layak huni secara berkesinambungan. Dengan perencanaan yang terstruktur pembangunan cluster hunian semakin gencar digarap Perumnas di Kabupaten Bandung (Samesta Pasadana) dan Purwakarta (Samesta Royal Campaka) Jawa Barat.

BACA JUGA: Donny Irawan S.E Calon Legislatif DPRD Lampung Mewakili PDI Perjuangan di Dapil Lampung 1 - Bandar Lampung Nomor Urut 11

Dibangun di lahan seluas 41 Ha, Samesta Pasadana Bandung merupakan salah satu proyek strategis Perumnas dengan total hunian sebanyak 2.883 unit mulai dari tipe 28/60 hingga 45/112. Berada di Bandung Timur dengan suasana lingkungan sejuk menciptakan iklim yang nyaman dan memiliki pemandangan alam yang spektakuler di sekelilingnya dengan berlatar pegunungan. 

Kemudahan akses perumahan yang strategis dekat dengan rencana exit tol Majalaya, Samesta Pasadana menghadirkan hunian subsidi yang mengagumkan dan berkualitas dengan harga terjangkau.

“Hunian subsidi yang kami hadirkan di Samesta Pasadana Bandung adalah salah satu hunian subsidi terbaik yang Perumnas ciptakan. Memadukan teknologi dinding precast dan layout rumah yang compact, akan menghasilkan konstruksi rumah subsidi yang efektif dan efisien dengan tetap menjaga mutu bangunan”, ujar Budi Saddewa Soediro, Direktur Utama Perum Perumnas

Terdapat tiga cluster subsidi yang disediakan dengan total 1.410 unit hunian. Untuk memenuhi tingginya minat pembelian, Samesta Pasadana menawarkan promo untuk Cluster subsidi terbaru mereka “Sudarsana” yaitu booking fee terjangkau hanya Rp1,5 juta dan cicilan Rp900 ribu hingga lunas.

Dalam perjalanan pengembangan hunian terbaik lainnya di Jawa Barat, Perumnas juga turut menghadirkan hunian dengan style modern minimalist pada lahan seluas 23,6 Ha di Purwakarta yang dikenal dengan Samesta Royal Campaka. Sebanyak 1.500 unit hunian akan dibangun dan dikembangkan ke dalam beberapa cluster. Pada cluster pertamanya “Dandelion”, Royal Campaka berhasil menjual habis 500 unit hunian, menandakan tingginya minat masyarakat akan hunian terbaik dan berkualitas di Purwakarta. 

Lewat desain hunian bernuansa earth tone, cluster baru “Camelia” pun Perumnas hadirkan dengan tipe 30/72 Pinus dan tipe 36/72 Damar. Fasadnya yang ciamik memadukan elemen naturan seperti kayu, dengan eksterior dan interior yang memanjakan mata. Cluster Camelia Samesta Pasadana juga memiliki tata ruang yang bagus dengan ceiling rumah yang cukup tinggi, sehingga membuat rumah terkesan lebih sejuk dan luas.

“Kami selalu fokus memberikan kenyamanan pada setiap hunian yang dapat menciptakan keharmonisan dengan sentuhan interior dan eksterior menarik yang didedikasikan untuk seluruh konsumen Perumnas,” tutur Budi.

Untuk melengkapinya, Perumnas siapkan ragam fasilitas dalam menunjang mobilitas para penghuni antara lain one gate system, eco playground, jaringan internet, kavling luas, carport lebar, desain hunian modern estetik, dan fitur smart home. 

Mengantisipasi tingginya minat pembelian cluster Camelia ini, Royal Campaka telah membuka penjualan pre sale selama bulan Juli 2023. Harga yang ditawarkan pada periode ini cukup terjangkau, mulai dari Rp295 juta termasuk PPN, biaya AJB, BPHTB dan subsidi biaya akad KPR. Bagi calon konsumen early bird, ada promo tambahan yang ditawarkan yaitu harga khusus, free internet selama 6 bulan untuk menunjang fitur smart home dan promo-promo menarik lainnya. 

“Gencarnya pembangunan kawasan layak huni di Jawa Barat adalah wujud nyata komitmen kami dalam menyediakan hunian bagi masyarakat. Dengan desain kekinian ditambah berbagai fitur dan fasilitas penunjang yang mumpuni, kami harap produk Perumnas dapat menawarkan solusi hunian yang nyaman tidak hanya untuk ditempati tetapi juga di ‘kantong’ bagi para penghuninya”, tutup Budi.

BACA JUGA: Donny Irawan S.E Calon Legislatif DPRD Lampung Mewakili PDI Perjuangan di Dapil Lampung 1 - Bandar Lampung Nomor Urut 11